IMPLEMENTASI PROGRAM GERAKAN LITERASI SEKOLAH PADA SISWA KELAS VA DI SD NEGERI 20 KAMPUNG LORONG TAHUN PELAJARAN 2023-2024
Keywords:
Implementation, Literacy Movement ProgramAbstract
The aim of this research is to reveal: 1) The form of the School Literacy Movement (GLS) among VAA class students at SD Negeri 20 Kampung Lorong for the 2023-2024 academic year; 2) Stages of the School Literacy Movement (GLS) for class VA students at SD Negeri 20 Kampung Lorong for the 2023-2024 academic year; 3) Supporting and inhibiting factors for the School Literacy Movement (GLS) among class VA students at SD Negeri 20 Kampung Lorong for the 2023-2024 academic year. This research technique uses a qualitative approach with a phenomenological type of research. Data collection techniques use interviews, observation and documentation. The data analysis techniques used are data reduction, data presentation, and data conclusion.
The results of the research show that the form of the School Literacy Movement at SD Negeri 20 Kampung Lorong 2022-2023 is in the form of a daily literacy movement and a weekly literacy movement. The daily literacy movement is carried out in the classroom using textbooks (Theme), while the weekly literacy movement is carried out outside the classroom, namely in the school library using non-textbooks or story books. The stages of implementing the School Literacy Movement at SD Negeri 20 Lorong village for the 2022-2023 academic year are the habituation stage, development stage and learning stage. These stages really help the process of school literacy activities, by following these three stages so that the School Literacy Movement program is implemented well. The supporting and inhibiting factors for the School Literacy Movement at SD Negeri 20 Kampung Lorong in improving students' reading abilities for the 2022-2023 academic year are as follows: a) Supporting factors, namely, facilities and infrastructure, reading materials. b) Factors inhibiting the literacy movement are, literacy habits are not yet a priority for students, a lack of reading books or reading resources, and activities that require concentration so that students get bored easily.
References
Abidin, Mulyati, & Yunansah. 2017. PEMBELAJARAN LITERASI: Strategi Meningkatkan Kemampuan Literasi Matematika, Sains, Membaca, Dan Menulis. Jakarta: Bumi Aksara.
Antoro, Billy. 2017. Gerakan Literasi Sekolah: Dari Pucuk Hingga Akar. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Aplikasi Al-kalam. 2009. Aplikasi Digital Versi 1.0. Bandung: Diponegoro.
Bahruddin dan Wahyuni, Esa Nur. 2015. Teori Belajar dan Pembelajara. Yogyakarta: Aruz Media.
Batubara, Hamdan Husein Dan Ariani, Dessy Noor. 2018. ”Implementasi Program Gerakan Literasi Sekolah Di Sekolah Dasar Negeri Gugus Sungai Miai Banjarmasin.” dalam Jurnal JPSD, Vol. 4. No. 1, Desember 2018.
Budiharto. 2018. “Literasi Sekolah Sebagai Upaya Penciptaan Pendidikan,” Jurnal Ilmu Sejarah, Sosial, Budaya Dan Kependidikan, Vol. 5, No. 1, Maret 2018.
D. Faizah, dkk. 2016. Panduan Gerakan, Metode Penelitian Literasi Sekolah di Sekolah Sekolah Dasar. Jakarta: Kemendikbud.
Departemen Pendidikan Nasional. 2003 UUD Sisdiknas No. 20 tahun 2003. Jakarta: Sinar Grafika.
Direktur Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah. 2016. Design Induk Gerakan Literasi Sekolah. Jakarta: Kemendikbud.
Fathullah. 2007. Komunikasi, Etika dan Hubungan Antar Manusia. Semarang: Panji Duta Sarana.
Hamzah, Amir. 2020. Metode Penelitian Fenomenologi Kajian Filsafat dan Ilmu Pengetahuan. Malang: CV. Literasi Nysantara Abadi.
Huda, F. 2017. “Peran Kegiatan Literasi dalam Meningkatkan Minat Baca dan Menulis Siswa Sekolah Dasar.” Jurnal JPSD STKIP, Vol. 3, No. 1, Januari 2017.
I. Mullis. 2012. PIRLS 2011 International Result in Reading. United States: TIMSS & PIRLS International Study Center.
Malawi, Ibadullah. Dkk. 2017. Pembelajaran Literasi Berbasis Sastra Lokal. Jawa timur: CV. AE MEDIA GRAFIKA.
Margono, S. 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan Komponen MKDK. Jakarta: Rineka Cipta.
Mumpuni. 2021. “Pengelolaan Kegiatan GLS di Sekolah Dasar Selama Pandemi Covid-19.” dalam Jurnal ilmiah pendidikan, Vol. 01, No. 02, Januari 2021.
Muzanatun, Salma, Aini dan. 2019. “Analisis Gerakan Literasi Sekolah Terhadap Minat Baca Peserta didik Sekolah Dasar.” pada Skripsi Mimbar PGSD Undiksha, Tahun 2019.
Noor, Juliansyah. 2011. Metodologi penelitian. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Pringgawidagda. 2002. Strategi Penguasaan Bahasa (Yogyakarta: Adi Cita, 2002), hlm. 88.
Shihab, M, Quraish. 2010. Tafsir Al-Mishbah. Jakarta: Lentera Hati.
Soemarjadi. 2011. Pendidikan Keterampilan. Malang: Universitas Negeri Malang.
Syah. 2013. Psikologi Belajar. Jakarta: Rajawali Pers.
Tarigan. 2008. Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung. Angkasa.
Teguh, Mulyo. 2017. Gerakan Literasi Sekolah Dasar. Pati: Prosiding Seminar Nasional.
Triatma, Ilham, Nur. 2016. “Minat baca pada kelas VI Sekolah Dasar Negeri Delegan 2 Prambanan Sleman Yogyakarta.” Dalam Jurnal Prodi Teknologi Pendidikan, Vol 5, No. 6, Desember 2016.
Wibowo, Wahyu. 2019. “Pengelolaan gerakan literasi sekolah (GLS) untuk mendukung karya tulis siswa sekolah dasar,” dalam Jurnal ustjogja, Vol. 2, No. 2, Juni 2019.
