PENANAMAN NILAI ETIKA HIDUP KRISTEN MELALUI LITERASI DIGITAL

Authors

  • Nurlia Langi Marempang Institut Agama Kristen Negeri Toraja
  • Ice’ Pombiu’ Bedyona Institut Agama Kristen Negeri Toraja
  • Norva Palimbong Institut Agama Kristen Negeri Toraja
  • Firdayanti Institut Agama Kristen Negeri Toraja
  • Since Lorenata Institut Agama Kristen Negeri Toraja

Keywords:

christian ethics, digital literacy, religious leaders.

Abstract

The purpose of the study is to find concepts that can be applied by Christian religious leaders in instilling the values and meanings of Christian life ethics through the use of digital literacy, especially in the 21st century surrounded by the age of digital technology. In this study the authors use qualitative methods with a descriptive analysis approach. Qualitative methods are applied in the form of literature that takes sources from trusted literature such as books, articles and internet sources that can be recognized by the truth. While descriptive analysis is carried out with a view to developing the author's intentions in accordance with the real reality in the field to be developed in a scientific work. There are several theories used by the author, such as the theory developed by Leny Muniroh about the model that can be applied by Christian religious leaders in developing digital technology as a form of literacy in building Christian ethics. The second theory by Basoeky's superior to the use of digital technology by Christians to build togetherness. The expected result of this study is that the ethics of Christian life can not only be done by the government but also by Christian religious leaders through digital literacy technology education to develop, apply and disseminate the teachings of Christianity in accordance with God's will and Bible teachings.

References

Adelia Novitasari. (2020). Implementasi Pembelajaran Pemuridan KOntekstual Bagi Mahasiswa IAKN Toraja yang Murtad (Islam Ke Kristen). In Teolog dan Pendidikan Kristen (Vol. 2, Issue 4).

Albi Anggito dan John Stiawan. (2018). Metode Penelitian Kualitatif. CV Jejak.

Andreas Maurenis Putra. (2020). Kristen dan Teknologio: Etika, Literasi dan Ciptaan. Teologi Amreta, 3(2).

Candrasari, Y., & Dyva Claretta. (2020). Pengembangan dan Pendampingan Literasi Digital untuk Peningkatan Kualitas Remaja dalam Menggunakan Internet. Dinamisa: Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(4).

Dahrendof. (2017). Penyelesaian Konflik dalam Perspektif Teoritis Dahrendof. Politik, 4(3).

Farida Tawaru May. (2020). Gereja dan Kekudusan Anggota Gereja. Teologi Dan Pendidikan Kristen, 2, No. 1.

Graham, R. dan B. (2007). Inti Alkitab untuk Para Pemula. BPK Gunung Mulia.

Hardianti. (2021). Peran Tokoh Agama Dalam Penanaman Sikap Moderasi Beragama Pada Generasi Milenial di Borong Kapala Kab. Bantaeng. Repository, 4(2). http://repositori.uin-alauddin.ac.id/id/eprint/18780

Hendro Setyo. (2018). Teknologi dan Kehidupan Masyarakat. Analisa Sosiollogi, 3 (1).

J. Douma. (2007). Kelakukan yang Bertanggung Jawab: Pembimbing ke dalam etika Kristen. BPK Gunung Mulia.

K. Bertens. (1993). Apakah Etika Itu. Gramedia Pustaka.

Kalis Stevanus, dkk. (2020). Literasi Digital dalam Perspektif Kristen. Pusat Studi Seni dan Budaya STT Tawamanggu.

Laura Komara, A. B. (2020). Membangun Kreativitas dan Kemandirian Masyarakat di Masa pandemi Covid-19. Dedikasi PKM UNPAM, 1, No. 2.

Leny Muniroh. (2018). Mengembangkan Potensi Masyarakat Melalui Kegiatan Literasi Yang Efektif dan Aplikatif di Desa Sukajadi. Abdi Dosen: Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2). http://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ABDIDOS/article/view/174

Lolita L. Ririhena. (2022). Etika Kristen. Adab.

Michale. (2006). pembaharuan pelayanan mimbar. Kalam Hidup.

Murya, A., & Urip Sucipto. (2019). Etika dan Tanggung Jawab Profesi. Deepublish.

Nuryanto, H. (2012). Seluruh Perkembangan Teknologi informasi dan kumunikasi (H. Nuryanto (ed.)). Balaipustaka.

Parel. (2005). PROVIDENSIA ALLAH DAN KEHENDAK BEBAS MANUSIA. Jaffray:Teologi Dan Study Patoral, 4(1).

PT Sulo Toraja. (2021). Keputusan Sidang Sinode AM Gereja Toraja.

Rahmawan, D., Narotama, J., Mahameruaji, & Anisa, R. (2019). Pengembangan Konten Positif Sebagai Bagian dari Gerakan Literasi Digital. Kajian Komunikasi, 7(1).

Rantung, D. A., & Fredik Melkias Boiliu. (2020). Teknologi Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen Yang Antisipatif Di Era Revolusi Indusri 4.0. Shanan, 4(1).

Siomon Petrus L.Thadjadi. (2004). Petualangan Intelektual: Konfrontasi dengan Para Filsuf dari Zaman Yunani Hingga Zaman Modern. Kanisius.

Umi Fauziah. (2019). Kontribusi Tokoh Agama dan Masyarakat dalam Membangun Kerukunan Umat Beragama: Penelitian di Desa Pasir Sakti, Kab. Soppeng. Digital Library: UIN Sunan Gunung Djati, 4(2).

Unggul Basoeky. (2011). Manfaat Teknologi Digital dalam Berbagai Aspek Kehidupan. Media Sains Indonesia.

Warren w. (1978). Sukacita dalam Tuhan. Kalam Hidup.

Waruwu, M., Arifianto, Y. A., & Aji Suseno. (2020). Peran Pendidikan Etika Kristen dalam Media Sosial di Era Disrupsi. Pendidikan Agama Kristen, 1(1).

Wiiriantari. (2021). Etika Profesi danProfesional Bagi Arsitek dalam Berkarya. Losari, 3(2).

Yosia Belo. (2021). Tinjauan Etika Kristen Terhadap Penggunaan Media Sosial. Pelita Dunia, 4(2).

Downloads

Published

2025-01-15

Issue

Section

Articles